Sunday, December 17, 2017

Linux Crome Os

Linux Crome Os

Linux Crome Os

Ø  Pengertian Crome Os
Chrome OS adalah sistem operasi berbasis Linux yang dikembangkan oleh Google. Sistem operasi ini secara khusus dikembangkan agar bisa bekerja dengan baik dengan berbagai web apps di Chrome Web Store. Jika kamu adalah pengguna browser Google Chrome, maka kamu tidak akan asing dengan User Interface dari Chrome OS. Fitur dan tampilan Chrome OS memang identik dengan Google Chrome.
Saat pertama kali menghidupkan Chrome OS, kita akan diminta untuk login ke akun Google. Setelah login, kita akan disambut dengan tampilan desktop yang bersih dan simple.  kita bisa mengganti gambar background sesuai dengan yang kita inginkan. Chrome OS terintegrasi dengan semua layanan Google seperti Google Drive, Google Docs, Gmail, Google Play, Google Plus, dan Google Search. Kita juga bisa menginstall berbagai aplikasi lainnya dari Chrome Web Store. Setiap aplikasi bisa diinstall dengan cepat dan mudah, seperti saat menginstall ekstensi di Google Chrome.
            File explorer Chrome OS juga terlihat sederhana. File Explorer ini sudah terintegrasi dengan zip archiver sehingga  bisa melakukan ekstrak atau compress tanpa menginstall aplikasi tambahan. Halaman setting Chrome OS juga tidak jauh berbeda dengan halaman setting Google Chrome. Chrome OS bisa berjalan dengan sangat cepat. Hanya butuh hitungan detik bagi OS ini untuk booting atau shutdown. Hal ini tidak begitu mengherankan karena memang OS ini sangat simple dan hampir semua aplikasinya berjalan secara cloud.

Ø  Sejarah Crome Os
Google mengumumkan Chrome OS pada 7 Juli 2009,menggambarkan itu sebagai sebuah sistem operasi yang di mana aplikasi dan data pengguna berbentuk Cloud (Awan). Konsep ini cukup baru untuk membingungkan pengguna dan analis, dan juga sebagai salah satu pendiri Google Sergey Brin, yang, pada awalnya, tidak menyadari bahwa data tidak lakukan tinggal di komputer pribadi, tetapi dapat diakses dari semua mesin yang menjalankan sistem operasi. Untuk memastikan persyaratan pemasaran, perusahaan bergantung pada metrik informal, termasuk pemantauan pola penggunaan beberapa mesin Chrome OS 200 yang digunakan oleh karyawan Google. Pengembang juga mencatat pola penggunaan mereka sendiri. Matthew Papakipos,mantan direktur rekayasa untuk proyek Chrome OS , menempatkan tiga mesin di rumahnya dan mendapati dirinya login untuk sesi singkat Untuk membuat permintaan pencarian tunggal atau mengirim email singkat.
Pada tanggal 19 November 2009, Google merilis kode sumber Chrome OS sebagai proyek Chromium OS .Seperti proyek-proyek open source lainnya , pengembang dapat memodifikasi kode dari Chromium OS dan membangun versi mereka sendiri , sedangkan kode Chrome OS hanya didukung oleh Google dan mitra-mitranya dan hanya berjalan pada perangkat keras yang dirancang untuk tujuan tersebut . Tidak seperti Chromium OS,chrome OS secara otomatis diperbarui ke versi terbaru.
Pada konferensi pers November 19, 2009 , Sundar Pichai , wakil presiden Google Chrome mengawasi , menunjukkan versi awal dari sistem operasi . Dia dulu desktop yang tampak sangat mirip dengan browser Chrome , dan , di samping tab browser biasa , juga memiliki tab aplikasi , yang mengambil lebih sedikit ruang dan dapat disematkan untuk akses yang lebih mudah . Dalam konferensi tersebut , sistem operasi boot up dalam tujuh detik , waktu Google mengatakan akan bekerja untuk mengurangi.
Juga pada tanggal 19 November 2009, Chris Kenyon , wakil presiden layanan OEM di Canonical Ltd , mengumumkan bahwa Canonical  kontribusi teknik untuk Google (Chrome OS) di bawah kontrak . Dalam diskusi kami , Sundar Pichai dan Linus Upson membuat jelas bahwa mereka ingin , dimana dapat dilaksanakan , untuk membangun komponen yang ada dan alat-alat dari komunitas open source tanpa perlu re - penemuan . fokus yang jelas ini harus menguntungkan berbagai proyek yang ada dan kami menyambut itu .
Pada Februari 2010, Google beralih perkembangannya Linux distribusi untuk Chrome dari Ubuntu ke Gentoo Linux untuk menggunakan sistem manajemen paket Portage bahwa distribusi , yang , menurut sumber-sumber di Google , digunakan dengan  Google mengambil sendiri pada kernel vanilla Linux

Ø  Kelebihan Chrome OS

1.      Booting yang cepatpichai menyebutkan bahwa chrome os sama seperti sebuah televisi saat dinyalakan. Tidak memiliki jeda waktu booting yang lama, karena tak memiliki aplikasi lokal yang membatasi ruang gerak hardware.
2.       Masalah keamanan ini diintegrasikan dengan chrome browser. Dengan demikian maka selayaknya browser, os ini akan langsung mengupdate sistem keamanannya secara default. Hal ini masih ditambah lagi dengan penyimpanan data secara fisik dalam storage yang kini dirancang minimalis. Pasalnya semua data dapat disimpan secara online.
3.      Dukung arsitektur x86 dan arm google berjanji untuk mengaplikasikan baik arsitektur x86, arm dan code-code populer bagi netbook lainnya.
4.      Menu aplikasi buah aplikasi web yang baru kini dapat ditemui dalam menu aplikasi secara permanen pada chrome os ini. Hal ini akan membantu pengguna untuk mencari sebuah aplikasi baru langsung secara online. Selain memudahkan pengguna menu aplikasi ini juga menguntungkan pihak pengembang.
5.      Akur dengan microsoft office walau microsoft dengan windows-nya merupakan pesaing berat mereka, namun chrome os ini ternyata juga mendukung dijalankannya dokumen office. Saat peluncuran chorme os, pichai juga mendemokan bahwa chrome dapat membuka sebuah dokumen via microsoft office live. Microsoft office live adalah sebuah aplikasi web gratis bagi pengguna windows live.

Gentoo Linux

Gentoo Linux

Gentoo Linux
Ø  Pengertian Genetoo Linux

Gentoo adalah sistem operasi bebas berbasis Linux atau FreeBSD yang dapat langsung dioptimasi atau dikustomisasi untuk setiap aplikasi yang diperlukan. Kebebasan pengaturan yang ekstrim, performa dan komunitas pengguna dan pengembang yang sangat bagus adalah simbol dari pengalaman Gentoo.
Berkat teknologi Portage, Gentoo dapat menjadi sebuah server ideal, tempat pengembangan, dekstop profesional, sistem untuk permainan, solusi embedded atau apa saja — apapun yang anda inginkan. Karena tingkat penyesuaiannya yang hampir tidak terbatas, kami menyebut Gentoo sebagai metadistribusi.
Portage adalah jantung Gentoo, yang melaksanakan banyak fungsi-fungsi utama. Sebagai contoh, Portage adalah sistem distribusi software untuk Gentoo. Untuk mendapatkan software terbaru untuk Gentoo, anda hanya perlu mengetikkan satu perintah: emerge –sync. Perintah ini memerintahkan Portage untuk memperbarui “pohon Portage” lokal anda melalui internet. Pohon Portage lokal berisi koleksi lengkap dari skrip-skrip yang digunakan oleh Portage untuk menciptakan dan menginstal paket-paket terbaru Gentoo. Untuk saat ini, kami memiliki lebih dari 10000 paket di pohon Portage kami, dengan pembaruan dan penambahan yang dilakukan setiap saat.
Portage juga merupakan sistem pembangun dan penginstal paket. Ketika anda ingin menginstal sebuah paket, anda hanya perlu mengetikkan emerge namapaket, dan Portage akan langsung membangun sebuah versi khusus dari paket yang anda inginkan dengan spesifikasi anda sendiri, mengoptimasinya untuk hardware anda dan memastikan agar semua fitur-fitur pilihan yang anda inginkan dari paket tersebut diikutsertakan — dan yang tidak anda inginkan tidak diikutsertakan.

Ø  Sejarah Dan perkembangan Gentoo Linux

Gentoo Linux pada awalnya dibuat oleh Daniel Robbins dengan nama Enoch Linux. Tujuan dari pengembangannya adalah untuk menciptakan sebuah distribusi Linux tanpa binary program yang ter-compile dari awal(default) dengan maksud untuk memaksimalkan perangkat keras serta hanya memasukkan program yang dibutuhkan saja oleh pengguna. Hanya satu versi Enoch yang pernah dirilis, yaitu versi 0.75 pada Desember 1999.
Dan karena masalah lamanya kompilasi kode sumber dengan GNU Compiler Collection yang digunakan sebagai kompiler. Daniel Robbins dan Pengembang lainnya bereksperimen untuk melakukan forking GCC yang kemudian dikenal dengan nama kompiler EGCS yang dikembangkan oleh Cygnus Solutions. Pada saat itulah Enoch berganti nama menjadi Gentoo Linux( Gentoo adalah salah satu jenis pinguin). EGCS kemudian menjadi bagian dari versi resmi GCC (versi 2.95), dan dengan EGCS ini Distribusi Linux lain mendapatkan kecepatan program yang sama baiknya.
Setelah ditemukan cacat program pada sistem Gentoo nya, Robbins menonaktifkan pengembangan lebih lanjut beberapa bulan lamanya dan beralih ke FreeBSD untuk memodifikasi fitur sistem autobuild Gentoo dengan menambahkan beberapa fitur milik FreeBSD.
Gentoo Linux 1.0 dirilis pada 31 Maret 2002. Pada tahun 2004, Robbins mendirikan organisasi non-profit Gentoo Foundation, lalu memindahkan seluruh hak cipta distribusi Gentoonya ke organisasi ini, dan mengumumkan dirinya sebagai pemimpin proyek Gentoo Linux.

Ø  KELEBIHAN GENTOO LINUX

1.      Distro Linux Gentoo menuntut dan memaksa para penggunanya untuk lebih belajar serta lebih mengetahui cara kerja sistem Operasi Linux secara lebih mendalam. Dikarenakan cara peng-install-an OS dan softwares yang tidak segampang distro Ubuntu, Fedora(Red Hat), Linux Mint, Backtrack, Debian atau distro-distro Linux lainnya yang lebih mengutamakan binary packages. Oleh karena keterpaksaan dan tuntutan tersebut akan membuat para user menjadi lebih belajar untuk mengetahui serta memahami cara kerja OS Linux secara lebih mendalam(red. pengalaman pribadi).
2.      Setiap softwares yang ter-install pada Gentoo Linux, bisa di-compile lalu install dari kode sumber atau source codes. Akan tetapi untuk kenyamanan dari para pengguna, sebagian besar dari software-software juga disediakan dalam bentuk binary. Namun bagi para pengguna yg ingin meng-install software-sofware dari kode sumber atau source code tersebut, maka para pengguna itu akan lebih memiliki banyak pilihan sesuai dengan pilihan dan keinginan pengguna itu sendiri. Dikarenakan Gentoo menggunakan sistem menajemen portage dan sistem menajemen ini dirancang secara modular. Yang mana setiap paket-paket softwares nya mudah ditata dan dioptimalkan oleh setiap masing-masing user. Selain itu juga lebih fleksibel dan portable (dapat di port ke distro lain)
3.      Gentoo Linux adalah salah satu distro yang memiliki sistem peng-update-an yang sangat cepat. Apa bila salah satu dari software yang biasa disediakan oleh Gentoo telah merilis versi terbarunya, maka kurang lebih dalam waktu 1 hingga 2 hari, Gentoo sudah menyediakan software tersebut pada mirror repository nya. Sehingga para pengguna bisa meng-update software tersebut pada saat itu juga.
4.      Tidak seperti distro Ubuntu, Fedora atau Debian dan lain-lain yang hampir beberapa bulan sekali merilis versi terbarunya. Jika menggunakan Gentoo anda tidak perlu untuk sering-sering meng-install OS Linux yang anda gunakan ke versi terbaru atau tidak pula perlu harus repot-repot meng-upgrade nya ke versi yang terbaru. Contoh : upgrade Ubuntu versi 11.10(Oneiric Ocelot) ke versi 12.10(Quantal Quetzal). Cukup dengan menjalankan perintah emerge(software menajemen portage, sama dengan apt pada ubuntu) seperti biasa

Ø  KELEMAHAN GENTOO LINUX

1.      Dalam sisi dekstop grafis Gentoo Linux masih cenderung mengikuti turunannya ubuntu.
2.      Linux ini lebih cocok bagi pengguna yang maniak dengan Linux, programmer, dan developer jadi tidak disarankan menggunakan Linux ini untuk pengguna awam


Ø  Versi

Linux Mandriva


Linux Mandriva

Mandriva

Ø  Pengertian Mandriva

Pengertian Mandriva Linux (dahulu dikenal dengan nama Mandrakelinux atau Mandrake Linux) adalah sistem operasi yang dibuat oleh Mandriva (dahulu dikenal dengan nama Mandrakesoft). Mandriva Linux menggunakan RPM Package Manager. Salah satu distribusi Linux, lahir diinspirasi oleh RedHat Linux, dengan banyak pengembangan dan aplikasi prakonfigurasi sehingga memudahkan untuk para pemula, baik dari proses awal instalasinya yang berbasis Xwindow, sampai penggunaannya dan didukung oleh berbagai bahasa. Di dalam Mandrake, semua paket telah dikompilasi dengan optimasi CPU untuk kelas Pentium (intel, amd, cyrixm winchip) dan prosesor di atasnya dan menghasilkan optimasi lebih dari 30%. Menggunakan paket manajer disebut urpmi. Sampai versi 8.0 masih menggunakan nama mandrake, versi 8.1 – 9.2 menggunakan nama mandriva.

Ø  Sejarah Dan Pekembangan Mandriva

Pertama kali dirilis berbasis Redhat Linux (versi 5.1) dan KDE (versi 1.0) pada 23 Juli 1998 Perubahan Nama Mandriva.Dari awal hingga versi 8.0, Mandrake menamai produk utamanya dengan Linux Mandrake. Sedang versi 8.1 sampai 9.2 dinamai Mandrake Linux Pada bulan Februari 2004, Mandrakesoft kalah dalam suatu kasus di pengadilan terhadap Hearst Corporation, pemilik King Features Syndicate. Hearst menuduh MandrakeSoft melanggar hak cipta karakter King Features bernama ‘Mandrake the Magician’. Sebagai tindakan pencegahan, Mandrakesoft mengganti nama produknya dengan menghilangkan spasi antara merek dan nama produk serta mengubah huruf pertama dari nama produk menjadi huruf kecil, sehingga menjadi satu kata. Mulai dari versi 10.0, Mandrake Linux dikenal sebagai Mandrakelinux, demikian pula logonya.

Pada bulan April 2005 Mandrakesoft mengakuisisi Conectiva, sebuah perusahaan Brasil yang menghasilkan distribusi linux berbahasa Portugis (Brasil) dan Spanyol di Amerika Latin. Akibat akuisisi ini dan sengketa hukum dengan Hearst Corporation, Mandrakesoft mengumumkan nama perusahaan menjadi Mandriva, dan bahwa Mandriva Linux akan menjadi nama baru bagi produk-produknya.

Ø  Kelebihan :

1. Mudah digunakan untuk pengguna Linux yang newbie atau masih baru berkenalan dengan OpenSource.
            2. Sudah ada Mandriva Control Centernya.
            3. Deteksi Hadware yang lumayan memuaskan.
4. Distro Linux dengan tampilan Desktop yang user friendly.Serta paket-paket software RPM nya yang mudah didapat.

Ø  Kekurangan :

1. Kebutuhan sumber daya prosesor dan memori yang ‘rakus’ dibandingkan dengan distro lainnya misalnya Linux Slackware.
2. Jika di bandingin dengan ubuntu, paket aplikasi nya kalah banyak, karena mandriva/mandrake hanya memerlukan paket yang sudah terbukti di pakai oleh orang banyak.
3. Jika di bandingin soal desktop, pengguna ubuntu lebih banyak (sekarang ini) daripada mandriva, karena ubuntu sebelumnya memberikan cd ubuntu gratis ke orang lain. Di bandingkan dengan distro linux yang tidak memberi cd gratis.
4. Soal server, masih kalah dengan kakanya si Redhat/Fedora/Centos. Meskipun demikian, banyak juga yang menggunakan mandriva sebagai server, karena kemudahan settingnya.
Ø  Kekurangan :

1. Kebutuhan sumber daya prosesor dan memori yang ‘rakus’ dibandingkan dengan distro lainnya misalnya Linux Slackware.
2. Jika di bandingin dengan ubuntu, paket aplikasi nya kalah banyak, karena mandriva/mandrake hanya memerlukan paket yang sudah terbukti di pakai oleh orang banyak.
3. Jika di bandingin soal desktop, pengguna ubuntu lebih banyak (sekarang ini) daripada mandriva, karena ubuntu sebelumnya memberikan cd ubuntu gratis ke orang lain. Di bandingkan dengan distro linux yang tidak memberi cd gratis.
4. Soal server, masih kalah dengan kakanya si Redhat/Fedora/Centos. Meskipun demikian, banyak juga yang menggunakan mandriva sebagai server, karena kemudahan settingnya.
5. Kalo rata-rata distro linux lainnya punya pakem sendiri-sendiri, mandriva tidak. mandriva lebih flexible, dalam artian, mandriva bias menerima paketan aplikasi dari distro lainnya



Ø  Versi Mandriva

TahunNomorNama
19985.1Venice
19985.2Leeloo
19995.3Festen
19996.0Venus
19996.1Helios
20007.0Air
20007.1Helium
20007.2Odyssey (disebut Ulysses saat beta)
20018.0Traktopel
20018.1Vitamin
20028.2Bluebird
20029.0Dolphin
20039.1Bamboo
20039.2FiveStar
200410.0Community and Official
200410.1Community
200410.1Official
200510.2Limited Edition 2005
20052006.0Mandriva Linux 2006
20062007Mandriva Linux 2007
20072007.1Mandriva Linux 2007 Spring
20072008.0Mandriva Linux 2008
20082008.1Mandriva Linux 2008 Spring
20082009.0Mandriva Linux 2009
20092009.1Mandriva Linux 2009 Spring
20092010.0Mandriva Linux 2010
20102010.1Mandriva Linux 2010 Spring

Linux BackTrack

Linux BackTrack

BackTrack

Ø  Pengertian BackTrack

BackTrack adalah salah satu distro linux yang merupakan turunan dari slackware yang mana merupakan merger dari whax dan auditor security collection. Backtrack dua dirilis pada tanggal 6 maret 2007 yang memasukkan lebih dari 300 tool security sedangkan versi beta 3 dari backtrack dirilis pada tanggal 14 desember 2007 yang pada rilis ketiga ini lebih difokuskan untuk support hardware. Sedangkan versi backtrack 3 dirilis pada tanggal 19 juni 2008 pada backtrack versi 3 ini memasukkan saint dan maltego sedangkan nessus tidak dimasukkan serta tetap memakai kernel versi 2.6.21.5. pada BackTrack 4 Final sekarang ini menawarkan kernel linux terbaru yaitu kernel 2.6.30.4. Sekaligus pada Rilis BackTrack 4, dapat dikatakan berpindah basis yakni dari dahulu yang Slackware menjadi berbasis Ubuntu. Dilengkapi juga dengan patch untuk wireless driver untuk menanggulangi serangan wireless injection (wireless injection attacks) Daftar isi

Ø  Sejarah Backtrack

Backtrack dibuat oleh Mati Aharoni yang merupakan konsultan sekuriti dari Israel. Jadi merupakan kolaborasi komunitas. Backtrack sendiri merupakan merger dari whax yang merupakan salah satu distro Linux yang digunakan untuk tes keamanan yang asal dari whax sendiri dari Knoppix. Ketika Knoppix mencapi versi 3.0 maka dinamakan dengan whax. Whax dapat digunakan untuk melakukan tes sekuriti dari berbagai jaringan di mana saja.
 Max Mosser merupakan auditor security collection yang mengkhususkan dirinya untuk melakukan penetrasi keamanan di Linux. Gabungan dari auditor dan Whax ini sendiri menghasilkan 300 tool yang digunakan untuk testing security jaringan. Auditor security collection juga terdapat pada knoppix.
Namun, sejak rilis ke-4 hingga rilis yang terbaru ini, BackTrack sudah tidak lagi menggunakan basis Knoppix. BackTrack kini menggunakan basis Ubuntu.BackTrack telah memasuki versi 5 R3 dengan kernel 3.2.6

Ø  Kelebihan Linux Backtrack

1.      Linux Backtrack merupakan sistem operasi Hacking dan diperuntukan dalam kebutuhan hacking, keamanan sebuah jaringan, keamanan sebuah website, serta keamanan sebuah sistem operasi. Karena di dalamnya sudah terdapat ratusan tools ynag mendukung serta memudahkan penggunanya untuk melakukan kegiatan tersebut.
2.      Linux Backtrack merupakan sistem operasi yang bebas dan terbuka. Sehingga dapat dikatakan, tidak terdapat biaya lisensi untuk membeli atau menggunakan Linux Backtrack.
3.      Linux mudah digunakan. Dulu, Linux dikatakan merupakan sistem operasi yang sulit dan hanya dikhususkan untuk para hacker. Namun, kini, pandangan ini salah besar. Linux mudah digunakan dan dapat dikatakan hampir semudah menggunakan Windows.
4.      Hampir semua aplikasi yang terdapat di Windows, telah terdapat alternatifnya di Linux. Kita dapat mengakses situs web Open Source as Alternative untuk memperoleh informasi yang cukup berguna dan cukup lengkap tentang alternatif aplikasi Windows di Linux
5.      Keamanan yang lebih unggul daripada Windows. Dapat dikatakan, hampir semua pengguna Windows pasti pernah terkena virus, spyware, trojan, adware, dsb. Hal ini, hampir tidak terjadi pada Linux. Di mana, Linux sejak awal didesain multi-user, yang mana bila virus menjangkiti user tertentu, akan sangat sangat sangat sulit menjangkiti dan menyebar ke user yang lain. Pada Windows, hal ini tidaklah terjadi. Sehingga bila dilihat dari sisi maintenance / perawatan data maupun perangkat keras-pun akan lebih efisien. Artikel yang menunjang argumen ini: linux dan virus, melindungi windows dari serangan virus mengunakan linux.
6.      Linux relatif stabil. Komputer yang dijalankan di atas sistem operasi UNIX sangat dikenal stabil berjalan tanpa henti. Linux, yang merupakan varian dari UNIX, juga mewarisi kestabilan ini. Jarang ditemui, komputer yang tiba-tiba hang dan harus menekan tombol Ctrl-Alt-Del atau Restart untuk mengakhiri kejadian tersebut. Sehingga, tidaklah mengherankan bila Linux mempunyai pangsa pasar server dunia yang cukup besar. Dari hasil riset IDC, pangsa pasar server dunia yang menggunakan Linux pada tahun 2008 akan mencapai 25,7 % .

Ø  Kelemahan Linux Backtrack

1.      Kelemahan sebenernya dalam backtrack yaitu dalam bidang hacking juga. Backtrack ini mempunyai aplikasi yang kebanyakan memakai terminal, sehingga kita harus paham itu perintah-perintah yang akan diaplikasikan nanti.
2.      Banyak pengguna yang belum terbiasa dengan Linux dan masih ‘Windows minded’. Hal ini dapat diatasi dengan pelatihan-pelatihan atau edukasi kepada pengguna agar mulai terbiasa dengan Linux.
3.      Dukungan perangkat keras dari vendor-vendor tertentu yang tidak terlalu baik pada Linux. Untuk mencari daftar perangkat keras yang didukung pada Linux, kita dapat melihatnya di Linux-Drivers.org atau linuxhardware.org.
4.      Proses instalasi software / aplikasi yang tidak semudah di Windows. Instalasi software di Linux, akan menjadi lebih mudah bila terkoneksi ke internet atau bila mempunyai CD / DVD repository-nya. Bila tidak, maka kita harus men-download satu per satu package yang dibutuhkan beserta dependencies-nya.
Bagi administrator sistem yang belum terbiasa dengan Unix-like (seperti Linux), maka mau tidak mau harus mempelajari hal ini. Sehingga syarat untuk menjadi administrator adalah manusia yang suka belajar hal-hal baru dan terus-menerus belajar.


Ø  Rilis Backtrack :

TanggalRilis
5 Februari 2006BackTrack v.1.0 Beta
26 Mei 2006Proyek BackTrack dirilis pertama kali versi non-beta (1.0).
6 Maret 2007BackTrack 2 final released.
19 Juni 2008BackTrack 3 final released.
9 Januari 2010BackTrack 4 final release. (Now based on Ubuntu)
8 Mei 2010BackTrack 4 R1 release
22 November 2010BackTrack 4 R2 release
10 Mei 2011BackTrack 5 release (Based on Ubuntu 10.04 LTS, Linux kernel 2.6.38)
18 Agustus 2011BackTrack 5 R1 release (Based on Ubuntu 10.04 LTS, Linux kernel 2.6.39.4)
1 Maret 2012BackTrack 5 R2 release (Linux kernel 3.2.6)
13 Agustus 2012BackTrack 5 R3 release (Linux kernel 3.2.6)

Linux Red Hat


Linux Red Hat


Red Hat

Ø  Pengertian Red Hat

Red Hat adalah salah satu system operasi workstation yang bisa dijalankan dengan mode dhcp server. Adapun untuk mengkonfigurasi dhcp pada RedHat, kita membutuhkan file yang namanya dhcpd.conf. untuk mendapatkan file ini, bisa kita copy dari CD ke-2 RedHat atau kita bisa buat sendiri. Cara membuatnya adalah dengan perintah "touch" dan diletakkan pada direktory /etc/dhcpd.
      Redhat adalah distrinusi yang paling populer dan paling banyak dipakai. Ia juga merupakan standar atau basis pengembangan berbagai distribusi lainnya termasuk Mandrake-Linux, ASP-Linux dan banyak lagi lainnya

Ø  Sejarah Red Hat

Red Hat adalah salah satu perusahaan terbesar dan dikenal untuk dedikasinya atas perangkat lunak sumber bebas . Red Hat didirikan pada 1993 dan bermarkas di Raleigh, North Carolina, Amerika Serikatt. Red Hat terkenal karena produknya Redhat Linux salah satu distro Linux utama.

Pada tahun 1993 Bob Young mendirikan ACC Corporation, bisnis katalog yang menjual aksesori perangkat lunak Linux dan UNIX. Pada tahun 1994 Marc Ewing membuat distribusi Linux sendiri, yang dinamai Red Hat Linux. Ewing merilisnya pada Oktober tahun tersebut, dan dikenal sebagai rilis Halloween. Young membeli bisnis Ewing pada tahun 1995, dan keduana bergabung menjadi Red Hat Software, dengan Young menjabat sebagai CEO.

Ø  Perkembangan Red Hat

Bulan Februari 2002 Red Hat memindahkan kantor pusatnya dari Durham, NC, ke Centennial Campus NC S University di Raleigh, North Carolina.Pada bulan Desember 2005 majalah CIO Insight melakukan survei nilai peusahaan tahunannya, dan menaruh Red Hat di peringkat #1 dalam nilai untuk tahun kedua berturut-turut.

Saham Red Hat menjadi bagian dari NASDAQ-100 pada 19 Desember 2005.Red Hat menmbeli Jboss perusahaan penyedia perangkat lunak sumber terbuka untuk jaringan pada 5 Juni 2006 dan JBoss menjadi bagian dari Red Hat. Pada tahun 2007 Red Hat membeli MetaMatrix dan membuat kesepakatan dengan Exadel untuk mendistribusikan perangkat lunaknya.

      Pada tanggal 18 September 2006 Red Hat merilis Red Hat Application Stack, proses pengolahan struktur data berdasarkan teknologi JBoss.Pada tanggal 12 Desember 2006, Red Hat pindah dari NASDAQ (RHAT) ke New York Stock Exchange (RHT).Pada 15 Maret 2007 Red Hat merilis Red Hat Enterprise Linux 5, dan pada bulan Juni, mereka membeli Mobicents.

      Pada 13 Maret 2008 Red Hat mengakuisisi Amentra, sebuah penyedia layanan integrasi sistem untuk Service-oriented architecture (SOA), bagi manajemen proses bisnis, pengembangan sistem dan solusi data perusahaan. Amentra beroperasi sebagai perusahaan mandiri dari Red Hat.

Ø  Kelebihan:

1. Dapat mengubah alamat IP menjadi domain pada web.
2. Domain juga digunakan sebagai virtual host dalam dunia maya.
3. Domain Lebih mudah di ingat dibandingkan dengan no IP Address.

Ø  Kekurangan :

1. Membutuhkan waktu untuk mengkonfigurasinya.

2. Jika kita koneksi terputus domain tidak dapat di akses lagi.

Linux Fedora


Linux Fedora

Fedora


Ø  Pengertian Linux Fedora

Fedora adalah sistem operasi berbasis Linux yang menampilkan perkembangan terakhir dalam perangkat lunak bebas dan terbuka. Fedora selalu bebas untuk siapa pun untuk menggunakan, merubah, dan menyebarkan. Fedora dibangun oleh banyak orang di seluruh penjuru dunia yang bekerja sama dalam komunitas: Proyek Fedora. Proyek Fedora terbuka dan semua orang boleh bergabung.

Fedora (sebelumnya bernama Fedora Core, terkadang disebut juga dengan Fedora Linux) adalah sebuah distro Linux berbasis RPM dan yum yang dikembangkan oleh Fedora Project yang didukung oleh komunitas pemrogram serta disponsori oleh Red Hat. Nama Fedora berasal dari karakter fedora yang digunakan di logo Red Hat. Pada rilis 1 sampai 6 distro ini bernama Fedora Core yang kemudian berubah menjadi Fedora pada rilis ke-7.

Ø  Sejarah

Proyek Fedora dimulai akhir tahun 2003, ketika Red Hat Linux dihentikan. Red Hat Enterprise Linux menjadi satu-satunya distro resmi Red Hat, sedangkan Fedora menjadi distro masyarakat. Bagi Red Hat, Fedora merupakan ajang percobaan utuk menghasilkan distro Red Hat Enterprise Linux (RHEL) yang stabil, rilis-rilis RHEL dikembangkan dari versi Fedora.
Nama Fedora berasal dari Fedora Linux, relawan proyek yang mengembangkan perangkat lunak tambahan untuk distro Red Hat Linux, dan dari karakteristik fedora (topi kulit) yang digunakan dalam logo Red Hat (“Shadowman”). Fedora Linux akhirnya diserap ke dalam Fedora Project. Fedora adalah merek dagang dari Red Hat, walaupun hal ini pernah disengketakan oleh para pencipta repositori perangkat lunak Fedora, namun masalahnya telah diselesaikan.

Distro-distro berbasis fedora :

1.      ASPLinux – distribusi linux berbasis Fedora dari russia
2.      Aurora SPARC Linux – digunakan khusus untuk komputer SPARC
3.      Berry Linux – distribusi Fedora berbahasa Jepang dan Inggris
4.      BLAG Linux & GNU – Fedora ringkas (cukup 1 CD) dengan sistem APT Debian
5.      Eeedora – distribusi linux berbasis fedora untuk Asus Eee PC
6.      Ekaaty – dari Brazil
7.      Fox Linux – buatan Italia
8.      Linpus – buatan Taiwan
9.      Linux XP – distro Linux komersial ditujukan untuk menggantikan Windows XP
10.  MythDora – didasarkan atas fitur-fitur pusat multimedia MythTV
11.  Red Hat Enterprise Linux – distro Linux untuk perusahaan dari Red Hat
12.  Yellow Dog Linux – untuk komputer PowerPC
13.  Vixta – dengan desktop KDE yang menyerupai tampilan Windows Vista.

Ø  Kelebihan dari Linux Fedora ialah :

1. Distro yang mapan, aman, dan padat feature.
2. Digunakan sangat luas (sekitar 50 persen para pengguna Linux di Indonesia) dan populer      (terutama di Amerika)
3. Dukungan yang baik, inovatif, dekstop yang bagus, tool konfigurasi.
4. Tingkat security yang baik yaitu adanya paket SELinux (Security-Enchanced Linux)

Ø  Kekurangan dari Linux Fedora ialah :

1. Tidak sestabil Debian atau Slackware untuk server.
2. Tidak semudah dan semutakhir Suse atau Mandrake untuk penggunaan dekstop.
3. Fedora ada distribusi untuk keperluan umum.

4. Multimedia yang kurang (secara default) tidak dapa memutar format Windows Media, MP3, atau DVD.

Ø  Versi Fedora :
Version (Code name)ReleaseEnd-of-lifeKernelGNOME
1 (Yarrow)2003-11-052004-09-202.4.222.4
2 (Tettnang)2004-05-182005-04-112.6.52.6
3 (Heidelberg)2004-11-082006-01-162.6.92.8
4 (Stentz)2005-06-132006-08-072.6.112.10
5 (Bordeaux)2006-03-202007-07-022.6.152.14
6 (Zod)2006-10-242007-12-072.6.182.16
7 (Moonshine)2007-05-312008-06-132.6.212.18
8 (Werewolf)2007-11-082009-01-072.6.232.20
9 (Sulphur)2008-05-132009-07-102.6.252.22
10 (Cambridge)2008-11-252009-12-182.6.272.24
11 (Leonidas)2009-06-092010-06-252.6.292.26
12 (Constantine)2009-11-172010-12-022.6.312.28
13 (Goddard)2010-05-252011-06-242.6.332.30
14 (Laughlin)2010-11-022011-12-082.6.352.32
15 (Lovelock)2011-05-242012-06-262.6.383.0
16 (Verne)2011-11-082013-02-123.13.2
17 (Beefy Miracle)2012-05-292013-07-303.33.4
18 (Spherical Cow)2013-01-152014-01-143.63.6
19 (Schrödinger's Cat)2013-07-022015-01-063.93.8
20 (Heisenbug)2013-12-172015-06-233.113.10
212014-12-092015-12-013.173.14
222015-05-262016-07-194.03.16
232015-11-032016-12-204.23.18
242016-06-212017-08-084.53.20
252016-11-224.83.22
262017-07-114.113.24
272017-10-24
282018-05-01[
Legenda:
Versi lama
Versi lebih lama, tetapi masih didukung
Versi terkini
Rilis selanjutny